Postingan

Gambar
Kesenian merupakan salah satu bagian dari budaya serta sarana yang dapat digunakan sebagai cara untuk menuangkan rasa keindahan dari dalam jiwa manusia. Kesenian selain sebagai sarana untuk mengekspresikan rasa keindahan, juga memiliki fungsi lain. Misalnya,  mitos  berguna dalam menentukan norma untuk mengatur perilaku yang teratur dan meneruskan adat serta nilai-nilai kebudayaan. Pada umumnya, kesenian dapat berguna untuk mempererat ikatan solidaritas suatu masyarakat.  Seni memiliki sejumlah besar fungsi yang berbeda sepanjang sejarahnya, sehingga tujuannya sulit untuk diabstraksikan atau dikuantifikasi dengan  konsep  tunggal apa pun. Namun hal ini tidak menyiratkan bahwa tujuan seni adalah sesuatu yang "kabur", melainkan bahwa seni tercipta dengan memiliki banyak alasan unik dan berbeda. Beberapa kegunaan seni disediakan dalam garis besar berikut. Berbagai tujuan seni dapat dikelompokkan sesuai dengan yang tidak termotivasi, dan yang termotiv...

1. Pa’bitte Passapu, Sulawesi Selatan – Kesenian Menyabung Sapu Tangan

Gambar
Pabitte Passapu . Umum diketahui, tradisi adu ayam atau sabung ayam cukup melekat dalam kehidupan masyarakat tradisional di Indonesia, tidak terkecuali bagi masyarakat etnis Makassar. Bahkan, tradisi tersebut dikemudian hari turut menjadi inspirasi lahirnya Tari Pa’bitte Passapu (Bitte Passapu) yang berarti menyabung sapu tangan. Tarian ini merupakan  kesenian adat  Ammatoa Kajang, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan. Di masa awal, Pabitte Passapu sering kali dipertunjukkan saat pelantikan raja di Kajang dan pesta adat lainnya. Dalam hal ini, Pa’bitte Passapu sebagai sebuah drama tari yang mengusung kisah sabung ayam antara Karaeng Tappan (Karaeng Kajang I) dengan Ammatoa I untuk memperebutkan putri tercantik dari Tanah Toa. Karaeng Tappau pun menjadi pemenang yang kemudian merayakannya dengan menyuruh para pengawal mengadu destar atau mappabatte passapu sebagai lambang sabung ayam. Hingga saat ini, kesenian ini tetap lestari dan beralih fungsi sebagai t...

2. Bangbarongan, Jawa Barat – Kesenian Tari Barong dari Ujung Berung

Gambar
Bangbarongan  adalah sejenis permainan atau  kesenian tari barong  dari Ujungberung, Bandung, Jawa Barat. Seni ini juga dapat ditemukan di kampung Tarikolot, Desa Cikeusal, Kecamatan Luragung dan Cidehu serta Ciledug, Jawa Barat. Kesenian ini dimainkan oleh penari yang memainkan karakter barong dengan memakai Topeng Barong, sedangkan kostumnya memakai karung goni. Dahulu tari ini merupakan kesenian yang cukup populer yang biasanya dipertunjukkan dalam acara-acara khusus seperti sunatan, festival atau hari kemerdekaan Indonesia. Kesenian tradisional ini memiliki beberapa jenis yang dinamai sesuai dengan karakter hewan. Diantaranya Buburokan, Mamacanan, Gagajahan, Momonyetan, dan Kukudaan (kuda lumping). Sayangnya, saat ini tari tradisional menjadi kesenian yang langka dan sangat jarang dipentaskan.

3. Tari Merak, Jawa Barat – Salah Satu Seni Tari Kreasi Baru Yang Mendunia

Gambar
Tari merak  merupakan jenis  seni tari kreasi baru  yang terlahir di Tanah Pasundan. Tarian yang begitu cantik mengekspresikan keanggunan gerak dan keindahan tata busana yang diambil dari kehidupan burung merak. Dikatakan bahwa tari ini lebih mengemplementasikan tingkah laku burung merak jantan yang terkenal pesolek. Merak jantan sering memamerkan keindahan warna-warni bulu ekornya ketika hendak memikat merak betina. Bentuk Penyajian Tari Merak Tarian Merak dimainkan oleh tiga penari atau lebih secara berkelompok. Para penari tersebut memiliki fungsi sebagai merak jantan dan betina. Mereka menari dengan diiringi oleh lagu Macan Tutul, namun adapula selingan waditra Bonang yang dipukul di bagian kayunya dengan sangat keras. Waditra tersebut diberikan terutama pada bagian gerakan sepasang merak yang sedang bermesraan. Dalam pertunjukannya, tari ini terkesan menonjol terutama pada tata busana yang dikenakan oleh para penarinya yang memiliki motif seperti ...

4. Randai, Sumatera Barat – Buah Kemesraan Budaya Melayu & Minang

Gambar
Kesenian Randai . Dalam kesejarahan budaya Minangkabau, dikenal beberapa seni tradisional yang berbentuk drama. Selain drama toonel atau basandiwara yang dikemudian hari turut melahirkan  Tari Payung , ada juga kesenian Randai yang merupakan teater tradisional rakyat Minangkabau. Kesenian ini juga sebagai bentuk permainan tradisional yang tumbuh, hidup dan berkembang di lingkungan masyarakat di Nagari-Nagari dalam wilayah Minangkabau di Sumatera Barat. Randai adalah karya seni unik yang dalam prakteknya menggabungkan berbagai unsur seni, seperti drama, tari, musik, sastra serta bela diri silat. Selain memuat pesan-pesan moral dan pendidikan, Randai juga mengandung unsur historis karena sebagian besar lakon adalah cerita klasik tentang kesejarahan Minangkabau. Pada tahun 2017 yang lalu, seni pertunjukan ini termasuk yang ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Indonesia oleh Kementrian Pedidikan dan Kebudayaan. Sebagai sebuah drama, kesenian Randai dimainkan ol...

5. Seni Debus, Banten – Seni Pertunjukan Bela Diri Kekebalan Tubuh

Gambar
Debus  adalah seni pertunjukan bela diri yang dikenal sebagai salah satu seni pertunjukan masyarakat Banten di barat Pulau Jawa. Meski lebih dikenal sebagai kesenian asal Banten, dibeberapa daerah lain di Indonesia juga bisa kita temui kesenian sejenis ini, terutama di daerah Sumatera. Sebuah kesenian yang mempertunjukan kemampuan manusia yang luar biasa berupa menahan siksaan jasmani yang disengaja. Memperlihatkan kekebalan tubuh manusia terhadap apa saja yang secara normal akan mengakibatkan manusia terluka. Aksi kekebalan terhadap senjata tajam, membakar diri atau memakan api, menyiram tubuh dengan air keras hingga bergulingan di atas serpihan kaca dan lain sebagainya. Bagi masyarakat Banten, kesenian Debus merupakan  warisan budaya  leluhur yang hingga kini tetap bertahan sebagai bentuk identitas Masyarakat Banten. Nilai-nilai budaya dalam kesenian ini lebih cenderung dipengaruhi oleh unsur-unsur Agama Islam yang dijadikan sebagai acuan dalam bertingkah ...

6. Tari Remo (Ngremo), Jawa Timur – Seni Tradisi Penyambut Tamu Agung

Gambar
Tari Remo  ( Ngremo ) adalah tarian selamat datang dari Jawa Timur. Seni Tari ini disebut juga Tari Ludruk karena pada awalnya difungsikan sebagai pembuka kesenian Ludruk. Seiring perkembangannya, Tari Ngremo ditampilkan secara terpisah sebagai tari penyambutan tamu agung dengan ditampilkan oleh satu atau banyak penari. Tari Remo pada awal sejarahnya dikhususkan untuk di peragakan oleh penari laki-laki untuk menampilkan sisi kemaskulinan. Karena sebenarnya Remo adalah tari yang menceritakan tentang perjuangan seorang pangeran dalam medan laga. Akan tetapi dalam perkembangannya tarian ini menjadi lebih sering ditarikan oleh perempuan. Dari sini memunculkan gaya tarian yang lain yakni Remo Putri atau Tari Remo gaya perempuan Tari Remo adalah seni tari yang membawakan tema keprajuritan. Ekspresi lebih menampakan sikap tegas, keras, cepat, serta sigap. Sikap-sikap tersebut sebagai gambaran ciri sikap masyarakat Jawa Timur yang lugas, spontan dalam bertutur kata, cep...